Rabu, 22 Februari 2012

Banjir yang melanda Thailand beberapa waktu lalu memang menimbulkan efek negatif bagi industri motor Indonesia. Bahkan di segmen motor sport 250 cc, dua pemain, Honda CBR250R dan Kawasaki Ninja 250R penjualannya harus tiarap.

Dari kedua produk tersebut, dari data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) yang diperoleh detikOto, Jumat (9/12/2011) Kawasaki-lah yang mendapat pukulan paling telak.

Bukan apa-apa, penjualan motor seperempat liter andalan Kawasaki ini terpaksa harus terjun bebas dari 1.457 unit di bulan Oktober menjadi hanya 453 unit di November silam.

PT Kawasaki Motor Indonesia sebelumnya juga sudah memprediksi hal tersebut. Kawasaki bahkan mengatakan kalau stok Ninja 250R sudah habis untuk bulan Desember ini.

Kejatuhan penjualan Ninja 250R ini ternyata tidak bisa dimanfaatkan oleh rivalnya, Honda CBR250R. Sebab baik Honda maupun Kawasaki memang masih memproduksi motor 250 cc di Thailand dan diimpor utuh ke Indonesia.

Di bulan November lalu, dua tipe CBR250R series harus puas terjual hanya 319 unit saja turun cukup drastis dari data bulan Oktober yang tercatat di angka 831 unit.

Dari angka bulanan itu, Kawasaki masih mampu menunjukkan tajinya dengan memenangkan pertarungan antar motor sport 250 berfairing di bulan November.

Begitu pula bila kita melihat perolehan penjualan dari bulan Januari 2011 hingga November 2011.

Pada periode 11 bulan tersebut, Kawasaki tercatat berhasil menyebar 12.874 motor Ninja 250R ke konsumen Indonesia, sementara Honda harus puas hanya melepas 8.528 unit CBR250R saja.

0 komentar:

Posting Komentar

silahkan kirim pertanyaan anda ke kami jika ada pertanyaan layanan bantuan jasa informasinya